Selasa, 1 November 2022 – 16:32 WIB
VIVA Showbiz – Beragam adegan vulgar yang penuh dengan emosi dihadirkan Andrew Dominic di film Blonde. Ana de Armas yang didapuk sebagai bintang utamanya bermain dengan sangat baik dalam menunjukkan emosi dan kebingungan hingga penderitaan yang dialami oleh karakter yang dimainkannya, Marilyn Monroe.
Namun menyenangkan, tak semua penonton merasakan apa yang ingin ditampilkan oleh sang sutradara dan para bintang di tempat, justru kebanyakan antara mereka merasa tidak nyaman saat menyaksikan Blonde. Karya fiksi yang diberi bumbu sejarah sehingga terlihat begitu nyata itu membuat banyak orang protes.
patung Marilyn Monroe di Madame Tussauds London
Khususnya pada adegan paling disorot, yaitu saat Marilyn Monroe bersama dengan Presiden John F Kennedy, di mana ia mendapatkan perlakuan seperti sebuah barang yang harus ‘dicuci’ terlebih dahulu lalu digunakan dan dibuang begitu saja.
Marilyn benar-benar dihargai dan adegan itu sangat diperlukan untuk ditambahkan narasi Ana de Armas yang mengatakan Marilyn yang melakukannya, bukan Norma Jean Baker atau nama asli Marilyn Monroe. Para netizen pun merasa benar-benar terganggu dengan adegan tersebut, entah secara visual atau emosi.
“Adegan bersama JFK itu benar-benar gila. Andrew Dominik kau akan masuk neraka,” cuit Carly Shay dari iCarly.
Sumber: www.viva.co.id