Selasa, 6 Desember 2022 – 22:46 WIB
VIVA Nasional – Hingga saat ini, proses pencarian korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat yang masih hilang terus dilakukan. Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril, mengatakan sampai dengan saat ini ada sekitar 334 korban meninggal akibat gempa bumi magnitudo 5,6 iti.
“Operasi SAR ini tidak kita hentikan begitu saja, artinya setelah operasi sara yang masif ini kita laksanakan sampai dengan hari ini, dan kita ketahui bahwa yang meninggal tadi sudah disampaikan bahwa 334 meninggal, walaupun itu bukan hasil evakuasi tim SAR gabungan, karena ada sebagian yang evakuasi mandiri pada saat kejadian,”kata Jumaril, dalam konferensi persnya Selasa 6 Desember 2022
Tim gabungan evakuasi jenazah korban gempa Cianjur.
Jumaril mengatakan, bahwa sampai dengan saat ini 8 orang masih dinyatakan hilang pasca gempa tersebut. Tim SAR, kata Jumaril, akan mengubah pola pencarian dari yang sebelumnya melakukan pencarian secara masif, kini akan mengubah pencarian secara pasif.
“Seperti yang kita ketahui bahwa masih ada 8 korban yang kita cari. terhitung besok metode operasi metode pencarian yang akan kita rubah kalau tadinya kita secara masif melaksanakan pencarian, namunmulai besok pencarian kita akan mulai istilahnya pasif,” ujarnya
Pada pencarian korban besok, Jumaril mengatakan, tim SAR akan lebih mengandalkan pencarian menggunakan alat berat. Tim yang melakukan pencarian jiga akan dikurangi dan sejunlah tim hanya akan bersiaga mengawasi jalannya pencarian menggunakan alat berat.
“Jadi kita mulai besok akan lebih mengandalkan alat berat, artinya tim SAR yang ada itu hanya melakukan stand by di lokasi, mengawasi, dan mengarahkan kinerja dari alat berat,” ujar Jumaril
Sumber: www.viva.co.id