Aplikasi Ini Bikin Pungli di Pelabuhan Ketar-ketir

Ilustrasi Pelabuhan Merak

Rabu, 16 November 2022 – 07:24 WIB

VIVA Nasional – Direktur Operasional Krakatau International Port (KIP), Cahyo Antarikso mengatakan, pelabuhan Krakatau International Port menggunakan sebuah aplikasi digital yang menunjang tata ulang ekosistem logistik di pelabuhan.

Digitalisasi pelayanan menggunakan Smart Port System dengan aplikasi Krakatau International Port Online Systems (KIPOS). Dengan aplikasi ini, semua proses dapat dipantau secara realtime.

Suasana kegiatan di terminal peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta (Foto ilustrasi)

Suasana kegiatan di terminal peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta (Foto ilustrasi)

“Progresnya bisa dipantau realtime oleh pengguna. Dan terakhir akan muncul invoice yang bisa dibayar secara online juga,” kata Cahyo Rabu 16 November 2022.

Aplikasi yang membuat KIP memenangkan penghargaan utama Anugrah Inovasi Indonesia pada 2021 lalu ini, menghadirkan layanan front-end teknologi terintegrasi yang terjangkau dan adaptif. Tujuannya untuk memastikan efisiensi yang lebih tinggi dalam semua proses arus lalu lintas barang dan dokumen di pelabuhan.

Ilustrasi aplikasi.

Cahyo menjelaskan penggunaan aplikasi KIPOS bisa menghindarkan pengguna layanan dari pungli atau pungutan liar di pelabuhan.

Sumber: www.viva.co.id